Tampak
depan Asrama Cendrawasih IV,
Telah Didirikan Tenda-Tenda Pengungsian. (Doc : http://solidaritasmahasiswa.blogspot.com) |
Makasar - Seluruh Mahasiswa Papua yang sedang menimba ilmu
di Kota Makasar, melakukan pengungsian besar - besaran dan mendirikan posko
Pengungsian bagi Mahasiswa Papua di Asrama Cendrawasih IV, yang terletak di Jl.
Lanto Daeng Pasewang No. 50, Makasar.
Pengungsian dilakunan oleh Mahasiswa ini, menyusul adanya teror
dan intimidasi - intimidasi yang dilakukan oleh kelompok ataupun oknum - oknum
orang tak dikenal kepada para Mahasiswa Papua yang sedang menimbah Ilmu di Kota
Makasar ini, seperti yang diberitakan oleh www.solidaritasmahasiswa.blogspot.com.
Selain itu, Pengungsian yang dilakukan ini juga dengan maksud untuk mendesak
Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat, agar segera memberikan jaminan
Perlindungan Hukum kepada seluruh Mahasiswa Papua yang ada di Kota Makasar agar
dapat menimba ilmu dengan rasa aman dan nyaman.
Seperti yang diberitakan www.solidaritasmahasiswa.blogspot.com,
menyebutkan bahwa, intimidasi, teror dan penyerangan kepada Mahasiswa Papua di
Kota Makasar bukanlah hal yang baru dan kejadian ini sudah terjadi berulang -
ulang kali, namun selama ini tidak pernah ada respon dari pihak berwajib dan
pemerintah untuk menyelesaikan permasalahaan ini. Untuk itu, Mahasiswa Papua
yang ada dikota Makasar mlakukan pengungsisan agar segera mendapatkan respon
dari pihak - pihak terkait, agar segera memberikan rasa aman kepada Mahasiswa
Papua yang ada di Kota Makasar.
Sejumlah
Mahasiswa Papua, Saat Mendirikan Tenda
Untuk Tempat Menampung Mahasiswa Papua Yang Mengungsi. (Doc : www.solidaritasmahasiswa.blogspot.com) |
Akibat teror, intimidasi dan penyerngan yang dilakukan oleh orang
- orang tidak dikenal kepada Mahasiswa Papua, mengakibatkan ketidak nyamanan,
rasa takut dan trauma yang mendalam kepada Mahasiswa Papua yang ada di kota
Makasar ini, untuk itu, seluruh Mahasiswa Papua yang ada di kota Makasar yang
juga sebagai tulang punggung dan penerus generasi bangsa Papua, sangat
mengharapkan respon yang cepat dari Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat
dan berharap Pemerintah Provinsi dapat segerah hadir di Kota Makasar dan
memberikan jaminan Hukum kepada Mahasiswa Papua. Dan jika aksi ini belum
ditanggapi juga, maka Mahasiswa Papua di Makasar berencana melakukan aksi demo
di jalan. [krbn]
0 komentar:
Posting Komentar
silakan komentari