Pace, Mace, Adik , Kakak
,Om , Tante, Tong Semua orang Papua to ? lebih baik tong tidak usa ikut pilpres
Mengapa kita boikot pilpres 2014 ? pemilihan Pilpres 2014 adalah ancaman bagi
orang papua Barat . Keberadaan NKRI di Papua Barat adalah ilegal karena status
politik Papua Barat dalam NKRI belum Final. Harus boikot dan solusinya
REFERENDUM. Kami rakyat Papua Barat bukan orang Indonesia ras melayu melainkan
kami Bangsa Papua Barat Ras Melanesia beda dengan orang Indonesia baik secara
fisik maupun non fisik dan juga letak wilayah serta geografis beda jauh.
Selama 52 tahun hidup
bersama Indonesia. Setiap 5 tahun kita ikut pemilihan Persiden DPRRI DPD &
DPR namun, orang asli Papua tetap
miskin & melarat diatas kekayaan alam yang melimpah.
Tong pu mama-mama Papua berjualan di pinggir jalan. Sedangkan Tokoh-tokoh, mol-mol besar dan
kios, tempat jualan di pasar milik orang pendatang.
Selain itu yang naik
persiden bukan orang Papua, lebih baik tidak usa ke TPS. Ingat sekitar 5 menit
gunakan untuk coplos tapi, kita tidak sadar bahwa, 5 menit kita gunakan di TPS mengutungkan
mereka selama 5 tahun. Pemilihan persiden ancaman bagi rakyat Papua Barat, sebab yg calon persiden semua Militer WIRANTO Pernah membunuh
Ribuan orang di Biak pada tahun 1998, PRABOWO SUGIANTO mantan kopasus yang
Pernah melakukan Operasi Militernya di Mapinduma kabupaten Jayawijaya wamena
Papua Barat Selain itu mereka dua pernah
melakukan pembantaian di Ach dan Juga Timor Leste.
Yokowi alias Joko Widodo, menjadi persiden berarti
semua kebijakan pemeritahan dan pembangunan, akan mengandalkan militer karena
belum mengetahui kondidisi di Papua . Selain itu Jokowi dicalonkan oleh PDIP
yang ketua umumnya adalah Megawati yang pernah Membunuh Almarhum Theys H Eluay
.
Kemudian AB alias Abrusal
Baggiri, menjadi persiden maka semua sumberdaya alam yang ada di Papua akan
diexploritasi untuk kepentingan Negara, seperti saat ini kita lihat PTPI di
Timika. Oleh sebab itu semua kebijakan dan program termasuk Pilperes ILEGAL
Hasil Pepera 1969 yang Indonesia klaim bahwa, status politik Papua sudah final dalam NKRI merupakan Cacat hukum
dan Moral oleh sebab itu Selama Rakyat Papua belum menentukan nasib sendiri
(Self Determination ) secara bebas melalui
mekanisme internasional, maka pilpres
2014 harus boikot dan solusinya REFERENDUM
0 komentar:
Posting Komentar
silakan komentari